Sayyidah Fatimah, Teladan Sempurna Muslimah

Seorang Muslimah yang tidak mengenal dan mencintai Fatimah Az Zahra putri Rasulullah, harus dipertanyakan keimanannya. Bagaimana tidak, Az Zahra adalah putri yang sangat dicintai dan mencintai Rasulullah. Tauladan sempurna bagi para muslimah.

Oleh karenanya sering keluar dari lisan Rasulullah kata-kata yang mengandung arti bahwa apa yang membuat Fatimah marah otomatis membuat beliau marah. Bahkan pada akhir hayatnya Rasulullah sempat membisiki Az Zahra bahwa ia pemimpin wanita ahli surga. Tapi siapa sangka apabila kehidupan sang putri diwarnai oleh kesengsaraan.

Kesabaran dan keridhoannya dalam menerima apa yang diberikan Allah lah yang membuat ia pantas menyandang gelar wanita terbaik. Maka tak ada salahnya, apabila pada kesempatan ini kita mengenang kembali Az Zahra, dengan harapan bisa menjadi motivasi bagi kita untuk memperbaiki diri.

Fatimah Az Zahra, putri Rasulullah SAW.Fatimah Az Zahra adalah anak perempuan ke empat pasangan Rasulullah dan Ummul mu’minin Khadijah. (Rasulullah dan Siti Khadijah dikaruniai empat orang putri; Zaenab, Raqayyah, Ummi Kultsum dan Fatimah). Fatimah dilahirkan ketika kaum Quraisy merenovasi Ka’bah (pada saat itu Rasulullah yang dikenal dengan julukan Al Amin –orang yang dipercaya- berhasil menggagalkan peperangan antara kelompok Quraisy). Tepatnya 20 Jumadil Akhir lima tahun sebelum Bi’tsah (turun wahyu kepada Rasulullah).

Dalam beberapa riwayat dijelaskan bahwasanya Fatimah adalah orang yang paling mirip dengan Rasulullah (kelak setelah lahirnya Hasan bin Abi Thalib bin Fatimah bin Muhammad, Hasan lah orang yang paling mirip dengan Rasulullah), di antaranya adalah apa yang dikatakan ‘Aisyah: “Tidak ada yang mirip Rasulullah dalam cara berjalan dan bertutur kata kecuali Fatimah.”

Dalam riwayat lain Ummul Mu’minin Ummu Salamah mengatakan: “Fatimah bintu Rasulillah adalah orang yang paling mirip wajahnya dengan Rasulullah.” Hal ini ditegaskan oleh Anas bin Malik dalam salah satu riwayatnya: “Fatimah sangat mirip dengan Rasulullah, kulitnya putih dan berambut hitam.”

Fatimah, memiliki banyak julukan, julukannya yang paling masyhur adalah Az Zahra yang artinya bercahaya,berkilau. Ulama berbeda pendapat dalam sebab dijulukinya Az Zahra, ada yang mengatakan karena Fatimah adalah bunga Rasulullah, yang lain mengatakan karena fatimah berkulit putih, pendapat ketiga mengatakan karena apabila fatimah beribadah dalam mihrabnya (musholah) maka cahayanya menerangi mahkluq yang ada di langit seperti halnya cahaya bintang menerangi makhluq yang ada di bumi.

Selain Az Zahra, Fatimah mendapat julukan Ash Shiddiqah (orang yang percaya), Al Mubarakah, At Thahirah, Az Zakiyyah, Ar Radhiyah, Al Murdhiyyah. Di samping julukan-julukan di atas, Fatimah mendapat julukan Al Butul, sebagaimana Siti Maryam mendapat julukan tersebut. Yang dimaksud dengan al Butul di sini adalah memutuskan hubungan dengan dunia untuk beribadah kepada Allah.

Julukan yang tidak kurang istimewanya dari julukan-julukan di atas adalah julukan ibu dari bapaknya “ummu abiha.” Para ulama berusaha menafsirkan julukan ini dengan berbagai penafsiran di antaranya:

1. Fatimah adalah anak bungsu Rasulullah SAW. Dan ialah satu-satunya anak Rasulullah yang tinggal bersama Rasulullah setelah Khadijah wafat. Maka ialah yang menggantikan ibunya menyediakan keperluan Rasulullah SAW. Oleh karena itu Fatimah dijuluki “ummu abiha“.

2. Dijuluki “ummu abiha“, karena Rasulullah melalui wahyu sudah mengetaui bahwa hanya Fatimah lah di antara putra putrinya yang akan meneruskan keturunannya.

3. Dijuluki Rasulullah “ummu abiha“, karena sama namanya dengann ibu asuh Rasulullah Fatimah binti Asad, yang tak lain adalah istri dari paman beliau Abi Thalib (ibunda dari Ali bin Abi Thalib krw.).

Akhlak mulia putri Rasulullah saw. yang sangat pantas untuk dijadikan teladan bagi para muslimah. Untuk itu, apakah yang  perlu kita lakukan untuk menyambut kelahiran Sayyidiah Fatimah? Berikut beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menghormati hari kelahiran beliau, di antaranya:

1. Mandi dengan niat memperbaharui taubat, semoga dihapuskan segala dosa kesalahan

2. Membaca ayat ayat Al Quran dan dihadiahkan kepada beliau

3. Shodaqoh walau memberi makan kepada binatang atau air pada tumbuh-tumbuhan

4. Memperkuatkan azzam kita untuk berakhlak dan beradab mencontoh beliau dengan berharap ini mnjadi tanda hubungan antara kita dengan beliau di hari akhirat nanti.

5. Menambah pengetahuan tentang sirah kehidupan beliau dengan demikian akan bertambah kecintaan kita kepada penghulu wanita surga ini.

Selamat hari lahir Ya Sayyidatii, Habibatii.. Penghulu rindu bidadari-bidadari surga.(el Naomiy)

You might also like

Leave A Reply

Your email address will not be published.