KBRI Damaskus Turut Sukseskan Konferensi Internasional Bela Negara

KMNU Online

KBRI Damaskus turut menyukseskan konferensi ulama internasional “Bela Negara” yang diselenggarakan oleh Jam’iyyah Ahlit Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (JATMAN) bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan RI pada tanggal 27—29 Juli 2016 di Kota Pekalongan.

Pada konferensi internasional yang diikuti oleh ulama dari 40 negara ini, KBRI Damaskus memfasilitasi para ulama delegasi Suriah berupa kemudahan visa dan transportasi ke Bandara Internasional Beirut di Lebanon menggunakan mobil dinas KBRI Damaskus.

Delegasi Ulama Suriah yang ikut berpartisipasi dalam acara konferensi tersebut di antaranya Syaikh Adnan Afyuni (Mufti Damaskus), Syaikh Muhammad Dieb (pemimpin Tarikat Naqsabandiyyah Suriah), Syaikh Mahmud Syahadah (pengajar di Mujama Kuftaro), dan Syaikh Umar Dieb.

“Bandara Internasional Damaskus sampai saat ini masih jarang dilewati maskapai penerbangan internasional,” tutur Kepala Perwakilan Sementara, Didi Wahyudi. “KBRI Damaskus turut menyukseskan acara konferensi ulama Bela Negara ini dengan memfasilitasi transportasi ke Bandara Internasional Beirut di Lebanon untuk keamanan dan kenyamanan para ulama Suriah. Para ulama tidak terlalu lama menembus puluhan check point militer Suriah dan tidak mengalami kesulitan dalam menembus border Suriah-Lebanon,” ungkap Didi Wahyudi.

Syaikh Umar Dieb yang ditemui saat mengajukan visa di Konsuler mengucapkan terima kasih atas fasilitas yang diberikan oleh KBRI Damaskus kepada para delegasi ulama yang akan berangkat ke Indonesia. Terlebih lagi pada konferensi ini, Syaikh Muhammad Dieb, pemimpin Tarikat Naqsabandiyyah Suriah, pertama kali melakukan kunjungan ke Indonesia.

Pertemuan ulama “Bela Negara” ini adalah rangkaian kelanjutan dari Konferensi Ulama Internasional yang digelar pada bulan Januari 2016 lalu. Rangkaian kegiatan dimulai pada Senin (25/7) pagi, berupa pawai bela negara dan kirab merah putih dengan titik start Stadion Hoegeng dan finish di depan Gedung Kanzus Sholawat di Jalan Dr. Wahidin, Kota Pekalongan.

Sementara Rabu (27/7), acara konferensi dibuka secara resmi di halaman Gedung HA Djunaid Convention Center, di Kompleks Ponpes Modern Alquran Buaran, Kota Pekalongan. Lalu pada hari Kamis (28/7) atau hari kedua pembukaan konferensi, pertemuan di Hotel Santika Pekalongan diikuti 300 ulama, serta pertemuan ulama ada di Gedung HA Djunaid diikuti 1.000 ulama dalam dan luar negeri. Rangkaian kegiatan ditutup pada hari Jumat (29/7) di Gedung Kanzus Sholawat. Penutupan diisi dengan pengajian thariqah dipimpin Rais Aam Jatman, Habib M Lutfi bin Ali bin Yahya.

Sumber :KBRI DAMASKUS

Disadur dari kabar terbitan Fanspage Jatman Event

You might also like

Leave A Reply

Your email address will not be published.